Di zaman sekarang
banyak orang yang berwirausaha, kenapa mereka berwirausaha? Karena, yang
pertama lingkungan eksternal makro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh
besar, meleputi aspek-aspek:
1.
Kondisi
perekonomian, kondisi perekonomian di zaman sekarang
yang semakin sulit. Indikator-indikator tersebut adalah :
© Pendapatan
dan produk Nasional (GNP, GDP, Tingkat kosumsi)
© Investasi
atau tabungan
© Harga
atau upah
2.
Perubahan
teknologi. Kemajuan teknologi mempengaruhi perkembangan
kegiatan perekonomian. Perkembangan teknologi, meliputi beberapa tahap :
© Tahap
teknologi baru atau inovasi
© Tahap
pengembangan
© Tahap
penggunaan teknologi
3.
Hukum,
Politik, dan Peraturan pemerintah. Pengendalian
pemerintah ini dapat memberikan peluang tetapi juga dapat meberikan batasan-batasan.
Oleh karena itu untuk membuka usaha perlu mengamati dan memahaminya dengan
baik. Hal-hal yang harus diperhatikan adalah :
© Hukum
local, hukum dagang, hokum internasional
© Hak
cipta, hak merek, hak dagang
4.
Budaya.
Seperti :
© Tradisi
atau kepercayaan
5.
Social
dan sebagainya.
Dan
karena kebutuhan dan tingkat penghasilan orang bebeda-beda. Banyak orang yang
membuka wirausaha ketimabang menjadi pegawai negri, karena setiap orang
berbeda-beda ada yang ingin mendapatkan penghasilan atau keuntungan langsung
tanpa harus bekerja keras untuk orang lain.
Dengan
membuka usaha sendiri atau secara pribadi agar dapat mencapai tujuan yang
diinginkan, tujuan itu bisa tercapai dengan kerja keras, sabar, dan keuletan
yang tinggi. Sebelum membuka usaha sebaiknya kita melakukan planning (rencana),apa
usaha yang akan kita buat , dimana usaha kita dirikan, siapa sasaran pasar,
kapan memulai usaha. Kita juga harus mengira-ngira berapa budget yang harus
dikeluarkan menjadi modal awal usaha. Para konsumen biasanya mencari harga yang
murah tetapi berkualitas, harga mempengaruhi perilaku konsumsi para konsumen,
harga rendah atau murah dapat meningkatkan konsumen. Tujuan menentukan harga
untuk mendapat keuntungan atau hanya sekedar menutup biaya awal.
Strategi
harga berorientasi kepada biaya, akan mendasarkan pada perhitungan
biaya-biaya dan menentukan keutungan
yang diinginkan untuk dapat menetapkan harga. Strategi harga juga dapat
berorientasi kepada permintaan, berdasarkan kondisi permintaan. Harga yang ditetapkan
sesuai dengan tingkat permintaan. Sehingga kita dapat memahami sampai dimana
permintaan terhadap barang atau jasa. Penentuan harga terbatasi oleh permintaan
dan biaya. Posisi atau tingkat harga akan bergerak fluktuasi dalam ruang
persaingan mengikuti pesaing yang lebih besar.
Konsumen
memandang harga adalah sebagai niali barang yang mampu memberikan manfaat atas
pemenuhan kebutuhannya dan keiinginannya. Bagi orang yang ingin melakukan
usaha, penetapan harga itu sangat penting. Oleh karena itu pertimbangan dalam
harga perlu di perhitungkan dengan cermat dan hati-hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar