Ketenagakerjaan

Sebelumnya saya telah memposting tulisan tentang pengangguran. Namun hal tersebut masuih tampak umum karena masih perlu dibahas lebih secara rinci lagi. Strategi pembangunan tenaga kerja harus didasari pada 2 hal, yaitu permasalahan ketenagakerjaan secara structural dan dampak krisis moneter. Strategi tersebut bersifat penyelamatan, rehabilitasi dan pengembangan.

Strategi Penyelamatan	Strategi Rehabilitasi dan Pengembangan
Memperluas kesempatan kerja produktif di dalam negeri melalui program Jaring Pengaman Sosial (JPS), padat proyek, padat karya	Perencanaan tenaga kerja nasional
Memasrkan tenaga kerja korban PHK ke luar negeri	Sistem informasi pasar kerja
Mengembangkan institusi informasi pasar kerja	Pemberdayaan pelatihan
	Pemasyarakatan produktivitas
	Bursa tenaga kerja terpadu
	Penempatan tenaga kerja ke luar negeri
	Perlindungan dan peningkatan kesejahteraan pekerja
	Hubungan industrial dalam iklim keterbukaan
	Peningkatan kualitas SDM dan organisasi departemen tenaga kerja

Upaya Peningkatan Kualitas kerja

Kualitas kerja merupakn tuntutan bagi setiap organisasi ataupun perusahaan karena kualitas kerja memengaruhi produktivitas. Hal ini akan berpengaruh terhadap hasil dan pengembangan bahkan terhadap kelangsungan hidup suatu organisasi/ perusahaan.

Biasanya para karyawan/ tenaga kerja baru jarang secara tepat memiliki pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan organisasi atau perusahaan. Mereka harus dilatih agar dapat melaksanakan pekerjaan dengan efektif walaupun sebagian diantaranya ada yang telah mempunyai kecakapan dan keterampilan dasar yang dibutuhkan.

Ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dalam upaya peningkatan kualitas kerja.

a.     Desain Pekerjaan dan Informasi Analisis Pekerjaan

Desain pekerjaan menurut T. Hani Handoko adalah fungsi penetapan kegiatan-kegiatan kerja seorang individu atau kelompok karyawan secara organisasional.

Tujuan desain pekerjaan adalah untuk mengatur penugasan-penugasan kerja, hal ini tercemin pada kepuasan individu para pemegang jabatan.

b.     Perencanaan Sumber Daya Manusia

Menurut T. Hani Handoko, perencanaan sumber daya manusia merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi permintaan-permintaan bisnis dan lingkungan pada organisasi di waktu yang akan dating dan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tenaga kerja yang ditimbulkan oleh kondisi-kondisi tersebut.

Perencanaan SDM ini memungkinkan organisasi untuk :

·         Memperbaiki  pengunaan SDM

·         Memadukan kegiatan-kegiatan personalia dan tujuan-tujuan organisasi di waktu yang akan dating secara efisien

·         Melakukan pengadaan karyawan baru secara ekonomis

·         Mengembangkan informasi dasar manajemen personalia

·         Membantu program penarikan dari pasar tenaga kerja

·         Mengkoordinasi program-program manajemen personalia

c.     Penarikan SDM

Penarikan (recruitmen)adalah proses pencarian dan pemikatan para calon karyawan (pelamar) yang mampu untuk melamar sebagai karyawan.

d.     Proses Seleksi

Proses seleksi adalah serangkaian langkah kegiatan yang digunakan untuk penerimaan tenaga kerja.

e.     Latihan dan Pengembangan

Latihan dan pengembangan sangat berguna bagi karyawan untuk menghindarkan dari keusangan dan melaksanakan pekerjaan dengan lebih baik.

f.        Perencanaan Karir

Manfaat perencanaan karir:

§  Mengembangkan para karyawan yang dapat dipromosikan

§  Menurunkan perputaran karyawan

§  Mengungkap potensi karyawan

§  Mendorong pertumbuhan

§  Mengurangi penimbunan

§  Memuaskan kebutuhan karyawan

§  Membantu pelaksanaan rencana rencana kegiatan yang telah disetujui

g.     Penilaian Prestasi Kerja

Penilaian prestasi kerja adalah proses organisasi-organisasi mengevaluasi atau menilai prestasi kerja karyawan. Fungsi penilaian prestasi kerja diantaranya untuk kebutuhan hal-hal berikut:

ª      Perbaikan prestasi kerja

ª      Penyesuaian kompensasi

ª      Keputusan penempatan

ª      Kebutuhan latihan dan pengembangan

ª      Perencanaan dan pengembangan karir

ª      Mengetahui penyimpangan proses staffing

ª      Menguji keakuratan informasi

ª      Menguji kesalahan desain pekerjaan

ª      Menjamin kesempatan kerja yang adil

ª      Mengetahui tantangan eksternal

h.     Pemberian Kompensasi

Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka.